Bakti Sosial di Panti Asuhan Cacat Ganda Saat Bulan Ramadhan

Awal Ramadhan kemarin, aku dan teman-teman kampus membuat acara buka bersama. Acaranya tidak seperti buka bersama pada umumnya. Sebelum buka bersama, kami melakukan Bakti Sosial. Yakni bakti sosial bersama anak yatim piatu yang bisa dibilang mengalami keterbelakangan mental. Mungkin inilah pengalaman di Bulan Ramadhan yang tidak akan pernah terlupakan.

Malam itu seusai jam pelajaran, sekitar jam setengah 9 malam di kampus, semua anak semester 1 berkumpul di satu ruangan guna membahas acara buka bersama yang akan diselenggarakan. Pembahasan acara berlangsung agak sedikit susah karena bingung menentukan jadwal acara. Sampai sekitar jam 9 lebih akhirnya keputusan yang di ambil adalah sebagai berikut :

1. Iuran untuk Bakti Sosial sebesar Rp 30.000,-
2. Buka bersama yang diselenggarakan bersamaan dengan bakti sosial dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2012
3. Tujuan bakti sosial berada di daerah Semarang Timur tepatnya di Panti Asuhan Cacat Ganda Al-Rifdah Tlogomulyo Semarang

Sedikit informasi kenapa teman-teman saya memilih Panti Asuhan tersebut.

Awalnya salah satu temanku melihat cuplikan video di internet. Berikut bisa langsung kita simak video yang pertama kali membuat teman-teman mengetahui informasi tentang Panti Asuhan ini.

Setelah melihat tayangan video tersebut, salah satu temanku berusaha mencari informasi lebih lengkap mengenai Panti Asuhan ini. Mulai dari tempatnya, awal mulanya, hingga kondisinya sekarang. Setelah beberapa jam mencari informasi, akhirnya temanku merekapnya menjadi satu kemudian membahasnya dengan teman-teman yang lain. 

Berikut adalah informasi yang diperoleh oleh temanku :

Pengurus Panti bernama lengkap Rahma Faradila. Letak Panti Asuhan ini berada di Tlogomulyo Semarang. Ditempati oleh 17 orang yakni anak-anak yang mengalami keterbelakangan mental dan pengurusnya yaitu Ibu Rahma. Semua informasi itu ia dapat dari salah satu artikel di internet.

Setelah membahas semua itu, akhirnya kami putuskan untuk mengadakan acara bakti sosial di panti asuhan tersebut. Ada 3 fakultas yang ikut dalam acara Baksos, dan di setiap fakultas ada wakil yang ikut menuju Panti untuk melihat keadaan panti secara langsung. Dari Fakultas saya sendiri ada 3 orang teman yang ikut kesana. Semua yang dijumpai oleh temanku yang menjadi wakil ke panti diceritakan dengan seksama. Mulai dari keadaannya, pengurusnya dan lingkungan sekitar. Hatiku teriris ketika aku mendengar ceritanya. Apalagi ketika ia menceritakan bahwa Bu Rahma (pengurus sekaligus pendiri panti) sempat diusir dari kampungnya karena menampung anak-anak yang memiliki keterbelakangan mental. Akhirnya ia menggunakan uangnya sendiri untuk membeli sebuah rumah yang bisa dibilang sangat sederhana dan digunakan untuk panti asuhan ini.

Tanggal 5 Agustus 2012 tiba. Siang itu yang bisa dibilang lumayan panas, aku dan teman-temanku menuju ke lokasi Panti. Betapa tertegunnya kami semua ketika sampai disana melihat kondisi tempat yang digunakan untuk mereka hidup sehari-hari. Apalagi rumah tersebut ditempati oleh 17 orang.

Tak sampai disitu, ketika kami sampai di depan pintu air mata tak terbendung lagi. Melihat mereka yang masih sekecil itu dibuang oleh orang tua mereka. Sebelum masuk ke dalam panti, kami disapa oleh Ibu Rahma. Sebuah sapaan hangat. Kami langsung dipersilahkan masuk untuk melihat keadaan anak-anak panti tersebut. Kali ini tak hanya satu, namun beberapa di antara temanku tak bisa menahan tangisnya. Bagaimana tidak? Coba lihat anak-anak manis yang tak berdosa ini dibuang oleh orang tua mereka. Bahkan tak sedikit di antara mereka yang masih sangat kecil. 

Selama beberapa jam kami sempat bercanda bersama mereka semua. Sebuah senyum manis di wajah mungil mereka membuat hati ini ikut bahagia. Sama sekali tak ada guratan kesedihan di wajah mereka.

Sore pun menjelang. Akhirnya kami semua pamit pulang. Sebelum pulang, salah satu perwakilan dari kami memberikan sedikit bantuan kepada Bu Rahma demi kelangsungan panti. Walaupun tidak seberapa namun kami berharap semoga bantuan ini dapat bermanfaat bagi mereka semua.

Hari itu menjadi hari yang tak terlupakan bagi kami semua, sebuah tali silaturahmi yang terbangun, semoga akan tetap ada sampai kapanpun. Aku berharap, semoga mereka bahagia. Jangan ada tangis kesedihan di wajah mereka.

   

Hasil video shoot yang telah di buat pada saat acara berlangsung bisa kita lihat langsung tayangannya di bawah ini :

Ini ada video dari awal acara hingga akhir acara. Silahkan klik untuk melihatnya.

Banyak pelajaran berharga yang dapat dipetik dari pengalaman tanggal 5 Agustus 2012 tersebut. Kalau dari saya pribadi, saya lebih bersyukur atas apa yang saya peroleh sekarang. Semoga Anda juga mendapat pelajaran yang bermanfaat dari artikel yang saya buat ini. Terima kasih.

Postingan ini dalam rangka Lomba Blog Pojok Pulsa: Pojok Pulsa – Pulsa Elektrik - Pulsa Murah - Voucher Game Online. Mau Pulsa Gratis? Follow: @pojoktweet | Facebook Page Pojok Pulsa | Pojok Pulsa Google Plus Page